MAKALAH
PERANAN KOMPUTER DALAM DUNIA KEDOKTERAN
PERANAN KOMPUTER DALAM DUNIA KEDOKTERAN
NAMA :
SELVERA MARIA
NIM : Kp. 11.00772
PRODI : S1 KEPERAWATAN
EMAIL : Selvera_maria@yahoo.com
GMAIL : selvera.maria183@gmail.com
NIM : Kp. 11.00772
PRODI : S1 KEPERAWATAN
EMAIL : Selvera_maria@yahoo.com
GMAIL : selvera.maria183@gmail.com
Abstrak : komputer
merupakan salah satu alat penting dalam manajemen informasi. Keunggulannya
adalah mampu menyimpan data dengan jumlah kapasitas jauh lebih banyak dari
cara-cara manual. Penggabungan bidang medis dengan teknologi komunikasi dan juga memungkinkan data kesehatan di-share
secara mudah dan cepat. Kegunaan
komputer di bidang kedokteran salah satunya adalah untuk mendiagnosa penyakit,
memudahkan seorang dokter dalam menganalisa organ2 tubuh manusia dan memudahkan
dalam menganalisa organ tubuh manusia bagian dalam yang sulit dilihat tanpa
melakukan operasi yang harus mengeluarkan biaya lebih banyak.
Keyword
: PERANAN KOMPUTER DALAM DUNIA
KEDOKTERAN
BAB
I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Perkembangan teknologi komputer
informasi yang begitu pesat sekarang ini telah merambah ke berbagai sektor
termasuk dalam bidang kesehatan. Meskipun dunia kesehatan dan medis merupakan
bidang yang bersifat information-intensive, akan tetapi adopsi teknologi
komputer relatif tertinggal. Sebagai contoh, ketika transaksi finansial secara
elektronik sudah menjadi salah satu prosedur standar dalam dunia perbankan,
sebagian besar rumah sakit di Indonesia baru dalam tahap perencanaan
pengembangan billing system. Di negara Amerika Serikat, negara yang relatif
maju baik dari sisi anggaran kesehatan maupun teknologi informasi komputer,
rumah sakit rata-rata hanya menginvestasikan 2% untuk teknologi informasi.
Di sisi yang lain, kita menyadari
bahwa teknologi komputer merupakan salah satu alat penting dalam peradaban
manusia khususnya pada era globalisasi ini Teknologi informasi dan komunikasi
komputer saat ini adalah bagian penting dalam manajemen informasi. Jika
perkembangan Teknologi dalam dunia medis tidak ditingkatkan, secara otomatis
akan jauh tertinggal. Selain memiliki potensi dalam memfilter data dan mengolah
menjadi informasi, IT
(Informatic Technology) mampu menyimpan dengan jumlah
kapasitas jauh lebih banyak dari cara-cara manual. Penggabungan bidang medis
dengan teknologi komunikasi juga memungkinkan data kesehatan di-share secara
mudah dan cepat. Disamping itu, teknologi memiliki karakteristik perkembangan
yang sangat cepat.
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A.
Peranan Komputer
Seiring perkembangan computer sebagai
teknologi informasi dan komunikasi (TIK), kebutuhan akan sangat berperan
sehingga peranan TIK sudah tersebar di berbagai bidang kehidupan ini.
Dengan demikan TIK sekarang menjadi sebuah kebutuhan primer bukan sekunder
lagi.
Kegunaan komputer di bidang kedokteran
salah satunya adalah untuk mendiagnosa penyakit dan menemukan obat yang tepat.
Aplikasi komputer memudahkan seorang dokter dalam menganalisa organ2 tubuh
manusia dan memudahkan dalam menganalisa organ tubuh manusia bagian dalam yang
sulit dilihat tanpa melakukan operasi yang harus mengeluarkan biaya lebih
banyak.
teknologi komputer merupakan salah satu
tool penting dalam peradaban manusia untuk mengatasi (sebagian) masalah
derasnya arus informasi. Teknologi informasi dan komunikasi komputer saat ini
adalah bagian penting dalam manajemen informasi. Di dunia medis, dengan
perkembangan pengetahuan yang begitu cepat (kurang lebih 750.000 artikel
terbaru di jurnal kedokteran dipublikasikan tiap tahun), dokter akan cepat
tertinggal jika tidak memanfaatkan berbagai tool untuk mengudapte perkembangan
terbaru. Selain memiliki potensi dalam memfilter data dan mengolah menjadi
informasi, TI mampu menyimpannya dengan jumlah kapasitas jauh lebih banyak dari
cara-cara manual. Konvergensi dengan teknologi komunikasi juga memungkinkan
data kesehatan di-share secara mudah dan cepat.
Pelayanan kesehatan berbasis teknologi
informasi dan komunikasi (TIK) komputer, atau yang biasa disebut sebagai
e-Health, tengah mendapat banyak perhatian dunia. Terutama disebabkan oleh
janji dan peluang bahwa teknologi mampu meningkatkan kualitas kehidupan
manusia.
Pengertian e-Health sendiri secara
luas dapat bermakna bidang pengetahuan baru yang merupakan persilangan dari
informasi medis, kesehatan public, dan usaha, berkaitan dengan jasa pelayanan
dan informasi kesehatan yang dipertukarkan atau ditingkatkan melalui saluran
internet dan teknologi berkaitan dengannya (Gunter Eysenbach, J Med Internet
Res 2001; 3(2): e20).
Dalam pengertian lebih luas,
e-Health dapat diartikan sebagai tidak hanya pengembangan teknologi pelayanan
kesehatan, namun juga mencakup pengembangan sikap, perilaku, komitmen, dan tata
cara berpikir untuk mengembangkan pelayanan kesehatan dengan menggunakan
teknologi informasi dan komunikasi.
Mengembangkan layanan e-Health akan
membantu pihak-pihak penyedia layanan kesehatan termasuk pemerintah untuk
mencapai hal tersebut di atas. E-Health akan memberikan kesempatan kepada semua
pihak untuk melakukan kolaborasi, pengumpulan dan analisa data kesehatan yang
melampaui batasan fisik dan waktu.
e-Health dapat diterapkan untuk membantu
pemerintah mengembangkan program yang membantu dokter, perawat, dan tenaga
kesehatan lainnya saling bertukar infomasi secara elektronik, mengambil data
rekam medis pasien kapan dan dimana diperlukan, dan melakukan kolaborasi dengan
memberi layanan jasa kesehatan lainnya secara real time melalui internet.
Layanan kesehatan seperti ini akan memberikan banyak sekali penghematan dari
sisi biaya dokumen dan administrasi layanan dan memberikan keuntungan pemberian
keputusan layanan kesehatan yang terbaik kepada pasien dengan lebih cepat.
Pemberi layanan jasa kesehatan,
seperti dokter dan rumah sakit, juga dapat mengembangkan layanan jasa kesehatan
berbasis internet. Program Dokter Keluarga yang tengah diperkenalkan oleh
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) misalnya; berupaya untuk mengembangkan konsep
dokter sebagai pengelola data kesehatan masyarakat. Tujuan program dokter
keluarga adalah memberikan peranan lebih besar kepada dokter untuk menjaga
kesehatan masyarakat, ketimbang untuk mengobati. Dengan memanfaatkan basis data
kesehatan masyarakat yang dilayaninya, seorang dokter keluarga dapat menentukan
program kesehatan apa yang paling tepat untuk masyakarat tersebut. Karena
dengan melakukan analisa data kesehatan masyakarat, dapat diketahui pola dan
kecenderungan penyakit yang mungkin terjadi dan dapat dilakukan analisa sebab
dan akibat. Untuk itulah dalam program dokter keluarga, komputer dikatakan
sebagai stetoskop kedua para dokter.
Data kesehatan masyarakat dalam
kelompok-kelompok kecil dapat dikumpulkan dan dianalisa menjadi data kesehatan
masyarakat yang lebih luas untuk mencerminkan pola kesehatan secara regional
maupun nasional.
Peranan komputer dalam mengelola dan
melakukan pertukaran data kesehatan melalui internet menjadi sangat vital dalam
menyelenggarakan e-Health. Karena data kesehatan tidak hanya berupa teks,
bahkan bisa merupakan data gambar, suara, dan multimedia lainnya. Diperlukan
komputer yang memiliki kemampuan proses yang tinggi untuk dapat mengolah data
yang ada menjadi informasi yang berharga bagi suatu keputusan layanan
kesehatan. Komputer dengan multi-inti dan ukuran cache yang besar, seperti yang
berbasis pada prosesor Intel Core 2 Duo adalah antara lain yang disarankan
sebagai komputer bagi penyedia jasa layanan kesehatan.
Pertukaran jasa layanan kesehatan
melalui internet juga harus didukung oleh infrastruktur komunikasi pita lebar.
Sekali lagi alasannya karena data yang dipertukarkan tidak hanya berupa teks,
tetapi berupa data multimedia.
Pada akhirnya, pelayanan jasa
kesehatan dengan TIK, atau e-Health memerlukan komitmen dari penyelenggara jasa
kesehatan untuk melakukan modernisasi dari perangkat dan infrastruktur yang
digunakannya. Dalam tahapan awal, memang hal tersebut akan merupakan investasi
dari sisi biaya, namun dalam tahapan berkelanjutan, penerapan e-Health akan
memberikan keuntungan dari penghematan biaya-biaya.
hatan
antara lain :
-
adminstrasi
-
obat-obatan
- penyakit → diagnostik, terapi, perawatan (monitoring
status pasien)
- Penelitian
B.
Fungsi
Komputer
Pada bidang kedokteran, komputer banyak
digunakan untuk membantu para dokter dalam berbagai hal, di antaranya sebagai
berikut.
a. Memeriksa, mendiagnosa, dan menentukan penyakit pasien
dengan memasukkan data-data keluhan pasien ke dalam sistem komputer.
b. Menentukan jenis terapi dan pengobatan berdasarkan
informasi dari sistem komputer.
c. Mempercepat proses uji laboratorium pasien.
d. Memantau kondisi pasien (denyut jantung, suhu, dan
tekanan darah pasien).
Beberapa program yang digunakan dalam
dunia kedokteran di antaranya adalah sebagai berikut
a. Sistem CAT
Penggunaan komputer dalam dunia kedokteran ditandai dengan
penggunaan system CAT (Computerized Axial Tomography) pertama kali tahun 1973
untuk membuat gambar otak. Sekarang CAT digunakan untuk mengambil seluruh organ
tubuh yang lainnya.
CAT (Computerized
Axial Tomography) untuk menggambar struktur otak dan mengambil gambar seluruh
organ tubuh yang tidak bergerak dengan menggunakan sinar-X. Sedangkan untuk
yang bergerak menggunakan sistem DSR (Dynamic Spatial Reconstructor), yaitu
melihat gambar dari berbagai sudut organ tubuh. SPECT (Single Photon Emission
Computer Tomography), merupakan sistem komputer yang mempergunakan gas
radiokatif untuk mendeteksi partikel-partikel tubuh yang ditampilkan dalam
bentu gambar. Bentuk lain adalah PET (Position Emission Tomography) juga
merupakan sistem komputer yang menampilkan gambar yang mempergunakan isotop
radioaktif. Selain itu NMR (Nuclear Magnetic Resonance), yaitu teknik
mendiagnosa dengan cara memagnetikkan nucleus (pusat atom) dari atom hydrogen.
CAT (Computerized Axial
Tomography) yang memungkinkan dokter untuk menganalisa organ tubuh manusia yang
tidak bergerak serta melihat kelainan yang terjadi secara visual di layar
komputer. Dengan demikian, akan segera diketahui bagian tubuh yang perlu
dilakukan terapi atau operasi.
b. Sistem
DSR
Sistem DSR (Dynamic Spatial
Reconstructor) untuk melihat organ yang bergerak. Untuk keperluan pemeriksaan.
sistem ini dapat menghilangkan gambar organ yang tidak diperlukan, sehingga
pemeriksaan terpusat pada organ tertentu. Dengan system DSR, kamu dapat melihat
gambar secara tiga dimensi sehingga USG merupakan salah satu manfaat TIK dalam
bidang kedokteran. dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. USG adalah suatu
alat dalam dunia kedokteran yang memanfaatkan gelombang ultrasonik, yaitu
gelombang suara yang memiliki frekuensi yang tinggi (250 kHz - 2000 kHz) yang
kemudian hasilnya ditampilkan dalam layar monitor. Pada awalnya penemuan alat
USG diawali dengan penemuan gelombang ultrasonik kemudian bertahun-tahun
setelah itu, tepatnya sekira tahun 1920-an, prinsip kerja gelombang ultrasonik
mulai diterapkan dalam bidang kedokteran. Penggunaan ultrasonik dalam bidang
kedokteran ini pertama kali diaplikasikan untuk kepentingan terapi bukan untuk
mendiagnosis suatu penyakit. Dalam hal ini yang dimanfaatkan adalah kemampuan
gelombang ultrasonik dalam menghancurkan sel-sel atau jaringan “berbahaya” ini
kemudian secara luas diterapkan pula untuk penyembuhan penyakit-penyakit
lainnya. Misalnya, terapi untuk penderita arthritis, haemorrhoids, asma,
thyrotoxicosis, ulcus pepticum (tukak lambung), elephanthiasis (kaki gajah),
dan bahkan terapi untuk penderita angina pectoris (nyeri dada).
c. Sistem
Komputer DNA yang mampu mendiagnosa penyakit pasien dan menentukan obat yang
dibutuhkan pasien.
C.
Contoh
gambar



BAB III
PENUTUP
PENUTUP
Kesimpulan
komputer merupakan salah satu alat
penting dalam manajemen informasi. Keunggulannya adalah mampu menyimpan data dengan
jumlah kapasitas jauh lebih banyak dari cara-cara manual. Penggabungan bidang
medis dengan teknologi komunikasi dan juga memungkinkan data kesehatan di-share
secara mudah dan cepat. Kegunaan
komputer di bidang kedokteran salah satunya adalah untuk mendiagnosa penyakit,
memudahkan seorang dokter dalam menganalisa organ2 tubuh manusia dan memudahkan
dalam menganalisa organ tubuh manusia bagian dalam yang sulit dilihat tanpa
melakukan operasi yang harus mengeluarkan biaya lebih banyak.
Komputer berfungsi untuk mendiagnosa,
dan menentukan penyakit pasien dengan memasukkan data-data keluhan pasien ke
dalam sistem computer,Menentukan jenis terapi dan pengobatan berdasarkan
informasi dari sistem computer,Mempercepat proses uji laboratorium pasien dan
Memantau kondisi pasien (denyut jantung, suhu, dan tekanan darah pasien).
Daftar Pustaka